Pasuruan - tribunus-antara.com - Jumlah penderita AID dan HIV tahun 2017
Ternyata dari hasil klarifikasi wartawan di rumah slaah seorang narasumber yang berinisial ( K) tepatnya di Lingkungan Tretes Kecamatan Prigen kabupaten Pasuruan, membenarkan dengan adanya temuan angka wanita produktif yang berusia 19 - 20 tahun yang terjamgkit virus mematikan tersebut.
Pada tahun 2017 penderia AID, HIV di Kabupaten Pasuruan mencapai 1500 orang sedangkan untuk Kecamatan Prigen saat ini ada 100 orang yang terjangkit dan masih dalam berobat jalan.
"Untuk wilayah kecamatan Prigen yang sudah terbentuk sebagai masyarakat peduli AID sudah terbentuk 20 tempat." ujar wanita paruh baya penggiat sosial yang berkomitmen terhadap masyarakat terjangkit aids.
Penderita AID. HiV, lanjut dia, mendapatkan perawatan dan pengobatan gratis dari puskesmas jika si penderita aktif dalam pengobatannya di setiap bulan.
Masyarakat pengiat peduli AID, HIV kabupaten Pasuruan ini, sangat mengharapkan untuk Ketua KPA Kabupaten Pasuruan melakukan peninjauan di setiap kecamatan.
"Peninjauan itu perlu, karena penderita AID. HiV bukanlah di satu tempat yang mayoritas banyak PSK (pekerja Seks Komersial/Prostitusi)" ujarnya.
Wanita penggiat sosial tersebut juga bercerita bahwa ada beberapa kendala pada para penderita Hiv Aids.
"Sisi lain bagi ibu hamil yang pasitif pendetita AID saat periksa kandungan di RSUD Bangil dirinya terima, Namun setelah ibu tersebut mau melahirkan, kenapa di tolak oleh pihak rumah sakit Bangil. Itu yang membuat saya prihatin, " keluhnya.
" Jadi , ya Terpaksa oleh warga yang kasihan dan peduli AID, pasien ibu akan melahirkan itu di bawa ke rumah sakit di Sidoarjo untuk penanganan kelahirannya." tutup wanita yang didampingi oleh suaminya saat wawancara di kediamannya. (tatak wiyono)
Posting Komentar