Hamil atau mengandung janin merupakan sebuah momen paling ditunggu bagi para pengantin baru maupun pasangan yang belum dikarunia seorang anak. Tak jarang, para suami berteriak histeris (sangat gembira), ketika istri tersayangnya mengandung bayi yang sudah diharapkan kehadirannya. Istripun tak kalah gembiranya dengan momen tersebut. Untuk menjaga agar bayi tetap sehat saat dikandungan seorang ibu, maka para ibu dan suami harus memperhatikan berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil beserta anak yang dikandungnya tersebut.
Cukup nutrisi saat kehamilan merupakan hal terpenting yang tidak boleh terabaikan dan dipandang sebelah mata. Jika diabaikan, sangat dimungkinkah terjadinya berbagai keluhan yang dirasakan oleh para ibu hamil serta terjadinya berbagai kelainan pada bayi yang dilahirkan. Hal ini tentu tidak diharapkan terjadi pada para ibu atau istri anda. Untuk itulah, mulai mengenal dan mengetahui berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil merupakan hal yang sangat penting.
Nutri apa saja yang dibutuhkan, salah satunya adalah, Makanan Yang Mengandung Protein. Dalam hal ini, ibu hami sebaiknya mencukupi kebutuhan protein sebanyak 75 sampai dengan 100 gram protein perharinya. Fungsi protein yaitu untuk pertumbuhan jaringan janin dan peningkatan suplai darah para ibu hamil. Aneka makanan yang berprotein yaitu ikan, ayam, kacang-kacangan serta tahu.
Makanan Yang Mengandung Kalsium. 1000 miligram merupakan kebutuhan kalsium bagi para ibu hamil perharinya. Fungsi kalsium sendiri yaitu untuk mulai membangun tulang pada janin sekaligus membantu proses tumbuhnya tunas gigi pada bayi. Makanan sumber kalsium yaitu susu, telur, tahu serta kubis.
Makanan Yang Mengandung Zat Besi. 27 miligram perhari dapat membantu mencukupi kebutuhan zat besi bagi ibu yang sedang hamil. Fungsi zat besi sejatinya yaitu untuk meningkatkan volume darah serta mencegah terjadinya gejala anemia bagi ibu yang hamil. Makanan sumber zat besi yaitu bayam, kubis, selada, daging sapi serta aneka jenis daging unggas.
Makanan Yang Mengandung Asam Folat. 600 sampai dengan 800 mikrogram merupakan kebutuhan asam folat bagi para ibu hamil perharinya. Fungsi asam folat yaitu membantu proses pembentukan sistem syaraf pada bayi dan mencegah berbagai kelainan pada syaraf janin.
Makanan yang tinggi akan asam folat yaitu bayam, kubis, tomat maupun jeruk.
Makanan Yang Mengandung Vitamin C. Para ibu yang sedang hamil sebaiknya mencukupi kebutuhan vitamin C sebanyak 85 miligram perhari. Fungsi vitamin C yaitu membantu proses pertumbuhan tulang dan gigi pada janin dan meningkatkan proses metabolisme pada ibu hamil. Makanan yang kaya akan sumber vitamin C yaitu aneka buah-buahan seperti jeruk, melon, tomat maupun mangga.
Lebih Memilih Minum Air Putih. Ibu hami sebaiknya menghindari berbagai minuman seperti kopi maupun berbagi minuman bersoda. Air putih sangat bermanfaat untuk menlancarkan proses pencernaan makanan serta mencukupi kebutuhan cairan sehat yang dibutuhkan selama proses kehamilan.
Hindari Makanan Yang Membahayakan Janin. Usahakan untuk memasak dengan matang yang sempurna pada daging yang akan dikonsumsi oleh ibu hamil Hal ini bertujuan agar berbagai bakteri pada daging dapat mati. Sehingga ibu sehat dan bayi pun tetap terjaga kesehatannya.
Cukup nutrisi saat kehamilan merupakan hal terpenting yang tidak boleh terabaikan dan dipandang sebelah mata. Jika diabaikan, sangat dimungkinkah terjadinya berbagai keluhan yang dirasakan oleh para ibu hamil serta terjadinya berbagai kelainan pada bayi yang dilahirkan. Hal ini tentu tidak diharapkan terjadi pada para ibu atau istri anda. Untuk itulah, mulai mengenal dan mengetahui berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil merupakan hal yang sangat penting.
Nutri apa saja yang dibutuhkan, salah satunya adalah, Makanan Yang Mengandung Protein. Dalam hal ini, ibu hami sebaiknya mencukupi kebutuhan protein sebanyak 75 sampai dengan 100 gram protein perharinya. Fungsi protein yaitu untuk pertumbuhan jaringan janin dan peningkatan suplai darah para ibu hamil. Aneka makanan yang berprotein yaitu ikan, ayam, kacang-kacangan serta tahu.
Makanan Yang Mengandung Kalsium. 1000 miligram merupakan kebutuhan kalsium bagi para ibu hamil perharinya. Fungsi kalsium sendiri yaitu untuk mulai membangun tulang pada janin sekaligus membantu proses tumbuhnya tunas gigi pada bayi. Makanan sumber kalsium yaitu susu, telur, tahu serta kubis.
Makanan Yang Mengandung Zat Besi. 27 miligram perhari dapat membantu mencukupi kebutuhan zat besi bagi ibu yang sedang hamil. Fungsi zat besi sejatinya yaitu untuk meningkatkan volume darah serta mencegah terjadinya gejala anemia bagi ibu yang hamil. Makanan sumber zat besi yaitu bayam, kubis, selada, daging sapi serta aneka jenis daging unggas.
Makanan Yang Mengandung Asam Folat. 600 sampai dengan 800 mikrogram merupakan kebutuhan asam folat bagi para ibu hamil perharinya. Fungsi asam folat yaitu membantu proses pembentukan sistem syaraf pada bayi dan mencegah berbagai kelainan pada syaraf janin.
Makanan yang tinggi akan asam folat yaitu bayam, kubis, tomat maupun jeruk.
Makanan Yang Mengandung Vitamin C. Para ibu yang sedang hamil sebaiknya mencukupi kebutuhan vitamin C sebanyak 85 miligram perhari. Fungsi vitamin C yaitu membantu proses pertumbuhan tulang dan gigi pada janin dan meningkatkan proses metabolisme pada ibu hamil. Makanan yang kaya akan sumber vitamin C yaitu aneka buah-buahan seperti jeruk, melon, tomat maupun mangga.
Lebih Memilih Minum Air Putih. Ibu hami sebaiknya menghindari berbagai minuman seperti kopi maupun berbagi minuman bersoda. Air putih sangat bermanfaat untuk menlancarkan proses pencernaan makanan serta mencukupi kebutuhan cairan sehat yang dibutuhkan selama proses kehamilan.
Hindari Makanan Yang Membahayakan Janin. Usahakan untuk memasak dengan matang yang sempurna pada daging yang akan dikonsumsi oleh ibu hamil Hal ini bertujuan agar berbagai bakteri pada daging dapat mati. Sehingga ibu sehat dan bayi pun tetap terjaga kesehatannya.
Posting Komentar