Blitar, tribunusantara.com - Kodim 0808/Blitar menggelar Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional Ke 111 tahun 2019 di halaman Kodim 0808/Blitar Jln. Ahmad Yani No. 06 Kota Blitar, Senin (20/05/2019).
Dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional Ke 111 tahun 2019 Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Kris Bianto, SE bertindak sebagai Inspektur Upacara sedangkan Perwira Upacara dijabat oleh Kapten Inf Siswanto, dalam peringatan Hari Kebangkitan Nasional Ke 111 tahun 2019 Dandim 0808/Blitar membacakan amanat langsung dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Rudiantara.
Dalam amanatnya Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Kris Bianto, SE menyampaikan bahwa, peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke-111 tanggal 20 Mei 2019, wilayah Nusantara yang disatukan oleh Gajah Mada telah menjadi acuan bagi perjuangan berat para Pahlawan Nasional kita untuk mengikat wilayah Indonesia seperti yang secara de jure terwujud dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia saat ini.
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional kali ini juga dilangsungkan dalam
suasana bulan Ramadhan. Bagi umat muslim, bulan suci ini menuntun kita untuk meningkatkan pahala dengan meninggalkan perbuatan-perbuatan yang dibenci Allah SWT seperti permusuhan dan kebencian, apalagi penyebaran kebohongan dan fitnah.
Lebih lanjut, Dandim mengungkapkan bahwa, bangsa ini adalah bangsa yang besar, yang telah mampu menghidupi semangat persatuannya selama berabad-abad. “Kuncinya ada dalam dwilingga salin suara berikut ini “gotong-royong”.
Telah lebih satu abad kita menorehkan catatan penghormatan dan penghargaan atas kemajemukan bangsa yang ditandai dengan berdirinya organisasi Boedi Oetomo. Dalam kondisi kemajemukan bahasa, suku, agama, kebudayaan, ditingkah bentang geografis yang merupakan salah satu yang paling ekstrem di dunia, jelasnya.
Di akhir amanatnya, ia juga menyatakan keyakinannya, bahwa dengan bertumpu pada kekuatan jumlah sumber daya manusia dan populasi pasar, Indonesia diproyeksikan akan segera menjemput harkat dan martabat baru dalam ras ekonomi dunia dengan semangat gotong-royong, sebagai warisan kearifan lokal yang akan membawa kita menuju kejayaan di pentas global (Red).
Posting Komentar