Lumajang, Jatim, tribunusantara.com - Dalam rangka memperingati HUT Ke-73 Bhayangkara, Polres Lumajang menggelar tasyakuran di halaman Makoramil 0821/01 Lumajang, Jalan Panjaitan Nomor 77 Lumajang, Jawa Timur, Rabu (10/07/2019).
Tasyakuran yang mengambil tema Dengan Semangat Promoter, Pengabdian Polri Untuk Masyarakat, Bangsa Dan Negara tersebut, dihadiri oleh Wakapolres Lumajang, Kabag, Kasat, dan KBO jajaran Polres Lumajang, Perwira Staf Kodim 0821, Pasi Pers Yonif 527/BY beserta anggota, jajaran forkopimka se-Kabupaten Lumajang, Lurah se-Kecamatan Lumajang, Purnawirawan dan warakawuri Polri.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolres Lumajang, Kompol Budi Sulistyanto, S.H. dalam sambutannya menyampaikan amanat Kapolri, bahwa peringatan hari Bhayangkara terkait erat dengan terbitnya penetapan Pemerintah Nomor 11 tahun 1946, tentang jawatan kepolisian negara yang semula berada dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri, ditetapkan menjadi jawatan tersendiri yang berada dibawah Perdana Menteri atau Presiden.
"Sampai saat ini Polri tetap survive melaksanakan tugasnya sebagaimana diatur undang-undang Polri yang saat ini memiliki anggota 446.873 personel tersebar pada 34 Polda di 34 Provinsi, 461 Polres di 514 Kabupaten/Kota serta 4.872 Polsek di 7.021 Kecamatan bersama-sama dengan TNI dan komponen-komponen bangsa lainnya menjadi pilar keutuhan NKRI," lanjutnya.
Dibacakan Wakapolres, beberapa perbaikan yang dilaksanakan oleh Polri selama 3 tahun terakhir melalui program Promoter, dititikberatkan pada 3 kebijakan utama yaitu peningkatan kerja, perbaikan kultur dan manajemen media.
"Berbagai capaian yang diraih oleh Polri, akan mendorong Polri untuk terus melaksanakan perbaikan, guna mendapatkan kepercayaan publik yang amat penting di era demokrasi ini," pungkas Wakapolres.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Wakapolres Lumajang dan diserahkan kepada Kapten Cpl Nur Salam, Danramil 0821/02 Sukodono sekaligus sebagai perwira tertua yang mewakili Dandim 0821 Lumajang. (Pen)
Posting Komentar