Sintang - Sekitar 80 Prajurit Korem 121/Alambhana Wanawai hari ini mengikuti latihan menembak guna meningkatkan kemampuan menembak pistol P1 dan senjata laras panjang SS1-V3 bertempat di Lapangan Tembak Yonif 642/Kps, Kabupaten Sintang, Jumat (18/9/2019) pagi.
Sebelum dilakukan latihan, diawali dengan apel pengecekan anggota oleh Komandan Detasemen Markas Korem 121/Abw Mayor Inf Slamet Suwarno.
“Saya harapkan kepada tiap- tiap kordinator latihan menembak baik koordinator menembak pistol maupun senjata laras panjang, agar memperhatikan faktor keamanan dan prosedur dalam latihan.," ujarnya.
Selain itu dia juga meminta kepada seluruh prajurit peserta latihan untuk mentaati seluruh instruksi dari masing-masing koordinator latihan.
Hal ini bertujuan untuk menghindar dari kejadian-kejadian yang tidak inginkan. Dandenma sangat menekankan untuk selalu mengutamakan faktor keamanan dan melarang keras kepada peserta untuk melakukan tindakan diluar instruksi koordinator latihan. hal ini dilakukan karena latihan ini menggunakan munisi tajam.
Adapun materi latihan untuk laras panjang menggunakan tiga sikap, yaitu sikap berdiri, sikap duduk dan sikap tiarap dengan jarak 100 meter.
Sedangkan untuk materi latihan menembak Pistol P1 menggunakan dua sikap yaitu sikap berdiri dengan dua tangan dan sikap berdiri menggunakan satu tangan dengan jarak tembak 15 meter. Sebagaimana diketahui, kedua jenis senjata yang digunakan untuk latihan menembak ini adalah buatan dalam negeri PT. PINDAD Indonesia.
“Kegiatan latihan ini merupakan program dari komado atas dan bertujuan untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan menembak para prajurit Korem 121/Abw. Karena menembak merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit guna menunjang pelaksanaan tugas pokok TNI dalam menjaga keutuhan NKRI”. ungkapnya.
Pen
Posting Komentar