Pasuruan - Sejauh mata memandang di aliran sungai di Dusun Batu Ampar dan Bong Tengah Desa Tambak Lekok Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan hanya tumpukan sampah yang mendominasi diatas aliran sungai tersebut.
Satu excavator milik pemerintah Kabupaten Pasuruan dikerahkan serta tiga kendaraan pengangkut limbah dari hasil pengerukan, guna membersihkan tumpukan sampah yang menumpuk di aliran sungai di Desa Tambak Lekok Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan, Kamis ( 25/6/2020 ) siang tadi.
Tumpukan sampah yang menutupi aliran sungai tersebut merupakan limbah domistik yang di buang oleh warga sekitar, akan tetapi juga kebanyakan sampah itu berasal dari desa lain yang terbawa oleh aliran sungai disaat banjir pada musim hujan sehingga saat ini menimbulkan bau tak sedap.
Dalam pelaksanaan pengerukan sampah di aliran sungai banyak warga sekitar sungai ikut menyaksikan jalannya pengerukan tersebut, dilokasi pengerukan juga hadir di lokasi diantaranya Camat Lekok Fauzan, S.Pd.MM, Sekretaris Kecamatan Agus, Kepala Desa Tambak Lekok M. Ali serta Perangkat-Perangkat lainnya guna mengawasi jalannya normalisasi.
Kades Tambak Lekok M. Ali saat di temui awak media Tribunusantara.co.id menjelaskan bahwa saya hanya berharap kepada semua pihak khususnya warga saya sendiri agar ikut menjaga kelestarian alam serta peduli kepada lingkungan yang bersih agar hidup kita sehat." Kata Ali.
" Yang paling terpenting lagi adalah setelah sungai ini di keruk, saya berharap kepada warga yang rumahnya berdekatan dengan sungai jangan sampai membuang sampah ke sungai agar kita saling menjaga kebersihan sungai dan lagi saya juga mengajak kerja samanya kepada semua masyarakat Desa Tambak Lekok agar bisa menciptakan lingkungan yang bersih, aman dan sehat." Sambung Ali. (Tim)
Posting Komentar