Jakarta | Pada hari Sabtu 09 januari 2021 antara pukul 14.00 sd 15.00 wib Pesawat Sriwijaya Air jenis Boeing 737-524 dengan nomor penerbangan SJ-182 jatuh di sekitar Pulau Laki.(10/1)
Atas perintah Kabaharkam Polri Komjen Pol Agus Andrianto melalui Kakorpolairud, agar membatu pencarian Search and Rescue (SAR). Korpolairud Baharkam Polri Menerjunkan 8 Armada Kapal Patroli dan 4 Helikopter jenis Dauphin As 365 N.3, Bell 429, Tim SAR Ditpolair Korpolair, diatambah 3 Kapal Patroli milik Ditpolairud Polda Metro Jaya.
Sebagai penanggung jawab Oprasi, Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol Mohammad Yassin Kosasih S.I.K., M.Si. yang langsung memimpin misi Search and Rescue (SAR) tersebut, Kemudian sebagai Kasatgas operasi adalah Kasubdit Patroliair.
Sebelum keberangkatan, Dirpolair Korpolairud menyampaikan, bahwa dari sepuluh Kapal yang melakukan pencarian tersebut satu Kapal KP. Bisma-8001 dijadikan posko, yang akan ditempatkan tim Dokes Polri.
“Dalam membantu pencarian pesawat yang jatuh tersebut kami membawa 2 set Vinger Locater yaitu alat untuk mencari Black Box dan 50 orang penyelam yang terdiri dari penyelam Ditpolair, penyelam Ditpolairud Polda Metro Jaya, penyelam Ditpolairud Polda Banten dan penyelam dari KorBrimob”, ujarnya.
Dalam pencarian, tim menurunkan beberapa Speed Boat dan perahu karet untuk melakukan penyisiran
kemudian dilakukan penyelaman dengan tetap berkoordinasi dengan Basarnas dan unsur SAR lainya.
Barang barang yang ditemukan antara lain ; Puing puing Badan Pesawat SJI 182, Potongan Ban Pesawat SJI 182, Baju anak2 warna merah muda dan potongan tubuh manusia yg diduga penumpang pesawat SIJ-182.
Keberhasilan dan kecepatan operasi ini sangat tergantung dari masing masing fase,
Fase 1 (olah TKP perairan kep. seribu)
Pengumpulan pendataan/registrasi jenazah/potongan tubuh, property penumpang)
Fase 2 Ante Mortem (di RS. Kramat jati)
Menggali data medis dan non medis dari keluarga dekat korban utk dicocokkan terhadap temuan dari fase I, termasuk pengambilan sample DNA keluarga yang sedarah.
Fase 3 Post mortem di Kramat Jati sudah disiapkan untuk melakukan identifikasi apabila sudah ada ditemukan tubuh/potongan tubuh dari TKP jatuhnya pesawat Sj-182
Oleh karenanya anggota keluarga atau kerabat yg mengetahui dan mengenali agar segera hadir ke RS Kramat jati dengan membawa dokumen pendukungnya utk dilakukan cross check.
Untuk pelayanan hotline operasi DVI, bisa hubungi ke nomer 08123 503 9292.
Posting Komentar