Lumajang - Sebagai upaya mengantisipasi terjadinya banjir, Personel Koramil 0821/Tempursari bersama Pemerintah Desa dan masyarakat Desa Tempursari melakukan kagiatan karya bakti normalisasi Sungai Tiri sepanjang 50 meter, di Dusun Ngrawan Desa Tempursari Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Jumat (12/3/2021).
Dalam kegiatan tersebut, Babinsa Tempursari Koramil 0821/18 Serda Nurhadi menyampaikan, bahwa tingginya curah hujan yang terjadi saat ini berpotensi terhadap terjadinya banjir karena aliran sungai yang kurang lancar akibat gundukan bambu dan sampah yang tertahan oleh pondasi jembatan.
“Hari ini kita menormalisasi saluran air agar bisa sesuai dengan fungsinya. Selain itu, karya bakti ini juga bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih ditengah-tengah masyarakat sehingga menghadapi musim hujan diupayakan dalam keadaan bersih guna menghindari berbagai macam penyakit yang dapat menjangkiti,” ujar dia
Lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa Babinsa sebagai bagian dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas di wilayah, akan selalu hadir untuk dapat menjadi contoh dan pelopor bagi masyarakat disekitarnya..
Selain itu, disampaikan Nurhadi, bahwa pihaknya akan berupaya untuk mendukung dan membantu setiap program yang dicanangkan oleh pemerintah desa, sehingga terwujud sinergi dengan seluruh unsur dan elemen yang ada didesa sebagai wujud pembinaan teritorial yang berkesinambungan.
"Mudah-mudahan sinergi dan harmonisasi bersama yang sudah terjalin cukup erat sampai dengan saat ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat serta mampu menciptakan stabilitas wilayah Desa Tempursari menjadi lebih kondusif,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dusun Ngrawan Mohamad Yusuf mengungkapkan, bahwa pihaknya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas ketanggapan Babinsa Tempursari yang selalu peduli terhadap wilayah binaaanya.
Oleh karena itu, dirinya mengharapkan agar normalisasi sungai tiri yang dilaksanakan secara gotong royong dapat mengembalikan fungsi sungai, sehingga tidak sampai menyebabkan banjir akibat aliran sungai yang tidak lancar akibat gundukan bambu dan sampah.
“Terima kasih kepada TNI (Tentara Nasional Indonesia, red) dan masyarakat serta pihak yang telah mendukung dan membantu kegiatan ini. Semoga upaya ini menjadikan Desa Tempursari terbebas dari bencana banjir,” pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Posting Komentar