Tabanan - Pada hari Jumat tanggal 9 April 2021 sekira pukul pukul 09.00 Wita, Telah Terjadi Kebakaran di Br Dinas Samsaman Kaja Desa Angkah kec. Selemadeg Barat kab Tabanan, yang menghanguskan Warung dan Bengkel.
Menurut saksi yang berada di lokasi kebakaran, saat korban I Ketut Bela Arta sedang memulai kegiatan nya berkerja sebagai tukang las yang digunakan untuk tiang listrik, pada pukul 08.30 Wita istri dari I Ketut Bela Arta tiba dari SPBU di Soka, I Ketut Bela pun membantu istrinya untuk menurunkan jerigen berisi bensin 30 liter sebanyak 2 buah.
Tak diduga saat akan mengisi sangket pada ujung pipa tiba tiba bensin dalam jeriken 30 liter yang ada di dekat saya sekitar 4 meter tersambar api. Dengan adanya kebakaran tersebut saya berusaha memadamkan api dengan air selang yang ada di bengkel namun karena kilometer listrik berada di atas bensin yang terbakar menyebabkn listrik mati dan air yang digunakan tak juga membuat api padam. Selanjutnya saya berusaha mengeluarkan tabung gas 3 kg yang ada disamping bensin namun api cepat membesar dan saya menyelamatkan diri.
selanjutnya pemilik tempat ditelpon oleh saksi 1 diberitahu bahwa telah terjadi kebakaran di br samsaman kaja di bengkel milik korban, mengetahui kejadian tersebut pemilik langsung menghubungi pemadam kebakaran dan segera menuju lokasi kekadian, setibanya di lokasi kejadian api sudah membesar dan masyarakat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Dari kejadian tersebut dapat diketahui barang yang terbakar yaitu tabung gas 3 kg sebanyak 16 buah, tabung 12 kg sebanyak 2 buah, tabung gas asitelin 2 buah, tabung oksigen 3 buah, sepeda motor 3 diantaranya tril satria 1 buah, tril poswan 1 buah dan shogun standar 1 buah, kompresor 3 buah dengan mesin merek honda tabung swan 2 buah, 1 buah menggunakan listrik dengan merek mesin GAT, kulkas 1 buah, stokis 1, priser es krim 1, Jenset listrik 1 buah, mesin rumput 2 buah, mesin traktor merek robin 1 buah, tv tabung mereh sharp 21 inci, sperpat sepeda motor, sperpat mesin pot rumput dan pada warung terdapat sembako yang tidak bisa dihitung dengan tota kerugian sekitar 300.000.000( tiga ratus juta rupiah ). (Abimanyu).
Posting Komentar