MALINAU– Progres Pembuatan Jembatan Kayu Ulin Ukuran lebar 5 meter panjang 10 meter terus di kebut. Panas terik bukan menjadi penghalang personel Satgas dalam menyelesaikan semua sasaran di Lokasi TMMD ke 112 Kodim 0910/Malinau. Kali ini, para personel TMMD tidak menyia-nyiakan faktor cuaca, alat berat pun di turunkan dengan menggandeng dinas PUPR langsung kebut pekerjaan Jembatan Kayu ulin dengan memasang tiang pancang.
Berdasarkan keluhan para warga Desa Rt 01 Desa Kuala Lapang mengatakan bahwa kalau sudah hujan deras dan air sungai pasang pasti banjir datang dan itu sangat mengganggu para petani untuk mengeluarkan hasil panen dari kebunnya. Kodim 0910/Malinau sebagai Satgas TMMD wilayah perbatasan ke 112 bangun Jembatan kayu ulin.
Melihat kondisi jalan yang disekelilingnya terdapat aliran sungai kecil menjadi salah latar belakang dibangunnya Jembatan ini, guna memperpanjang usia badan jalan yang kini juga dibangun.
Jembatan yang sudah mulai dikerjakan sejak TMMD secara resmi dibuka, dan kini sudah memasuki tahap pemasanhan tiang pancang.
Jembatan yang tengah digarap personel Satgas TMMD ke 112 Wilayah Perbatasan Kodim 0910/Malinau. tersebut dibangun di tengan- tengah perkebunan warga di RT 01 Desa Kuala Lapang. Dengan panjang 10 Meter dan lebar 4 Meter siap berdiri kokoh demi mempermudah para petani mengeluarkan hasil panennya dari dalam hutan dan dapat meningkatkan perekonomian warga setempat.
Pasi Teritorial Kodim 0910/Malinau Kapten Arm Juju Adi P mengatakan, “Jembatan yang sedang kita garap ini tentu memiliki fungsi yang sangat banyak, salah satunya cegah banjir. Mempermudah akses warga dalam beraktivitas seperti mengangkut hasil panen sawah dan sawit serta karet dan tidak lagi takut amblas ditanah basah/lumpur”.(Pendim 0910)
Posting Komentar