MALINAU - Hasil dari pohon karet merupakan salah satu potensi perkebunan di desa Kuala Lapang Kecamatan Malinau Barat Kabupaten Malinau.
Potensi perkebunan karet ini terkendala, akses jalan yang sulit membuat hasil panen karet kurang maksimal. Bahkan terkadang petani tidak teratur dalam memanen hasilnya.
Dalam rangka TMMD 112 WILTAS TAHUN 2021 (TNI MANUNGGAL MEMBANGUN DESA WILAYAH PERBATASAN), Kodim 0910/Malinau membuka akses pertanian. Sasaran fisik yakni jembatan, badan jalan dan plat duiker serta rumah singgah.
Dengan demikian, diharapkan bisa menjawab keluhan-keluhan masyarakat. Menciptakan solusi untuk mengatasi masalah petani.
"Dengan segala tantangan kami mengerjakan sasaran fisik TMMD 112, ini tidak mudah tapi kami berusaha dengan maksimal untuk meningkatkan potensi wilayah di Kabupaten Malinau. Semoga dengan adanya pembangunan sasaran fisik ini kami dapat mewujudkan impian masyarakat dalam membantu perekonomian." Ungkap Kapten Inf Ali Ahmad Dan SSK TMMD 112.
"Memang saya kesulitan untuk memanen karet, terkadang saya juga tidak bisa panen karena genangan air dan aksi jalan yang sulit. Biaya buruh juga tinggi karena sulit mengangkut hasil panen. Saya tidak sabar menunggu selesainya pembangunan badan jalan dan jembatan, agar mengoptimalkan hasil panen karet. Kendaraan dapat dengan mudah masuk dan saya pun senang untuk ke depannya nanti. " Kata Yuslan petani karet.
Posting Komentar