Polda Bali-Polres Gianyar, Dalam Rangka Pengamanan Ops Lilin Tahun 2022 Polres Gianyar mengikuti Rakor Teknis Lintas Sektoral melalui Zoom Meeting yang dipimpin oleh Kabaharkam Polri Komjen Pol. Dr. Drs. Arief Sulistyanto, M.Si didampingi Asops Kapolri Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si., Senin (19/12) siang.
Kegiatan ini diikuti oleh Kapolres Gianyar diwakili Kabag Ops Polres Gianyar Kompol I Gede Sudyatmaja, S.H., M.H., Dandim 1616 Gianyar diwakili Danramil Tegallalang KAPTEN Inf. I Wayan Suargita, Para Kabag Polres Gianyar, PJU Polres Gianyar, Kepala Dinkes Kab. Gianyar diwakili I Gusti Made Suena, Kepala BPBD Kab. Gianyar diwali staf I Nyoman Subrata, Kepala Dinas Perhubungan Kab. Gianyar diwakili staf I Made Ari Budiana, Kasat Pol. PP Kab. Gianyar diwakili Kasi Ops I Gusti Putu Darmabuda dan Para Kapolsek jajaran Polres Gianyar.
Kabaharkam Polri menyampaikan bahwa Kegiatan Rakor ini dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023 dan mengacu pada hasil Pengamanan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2022 yang mana dari hasil pelaksanaan Operasi pengamanan Idul Fitri 2022 dinilai cukup baik dan berhasil dalam menjaga Harkamtibmas hal tersebut tidak terlepas dari metoda / pola serta kolaborasi dengan lintas sektoral.
Kolaborasi dan senerginitas yang baik sehingga Pam Idul Pitri 2022 dapat berjalan dengan baik, sehingga pada pengamanan Natal 2022 dan Tahun baru 2023 akan menggunakan pola seperti dalam pola pengamanan Idul Fitri.
"Dengan pengabdian dan perilaku yang baik kita tingkatkan Profesionalisme sehingga pelaksanaan kegiatan Operasi dapat berjalan dengan baik hal tersebut akan dapat mengeleminasi persefsi negatif masyarakat terhadap Polri" ucapnya
Kemudian Asops Kapolri menyampaikan bahwa Hasil survey potensi pergerakan nasional ada 44,17 juta orang yang akan melaksanakan perjalan Pulang kampung untuk merayakan Natal dan Tahun Baru.
Dinamika operasi diperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 25 dan 26 dan arus balik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 3 - 4 Januari 2023.
"Polri dan jajaran satuan kewilayahan didukung TNI, Kementrian / Lembaga akan melaksanakan ooerasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin-2022 diseluruh indonesia selama 11 hari yang mengedepankan kegiatan pencegahan dengan didukung deteksi dan oenegakan hukum dalam rangka pengamanan Natal 2022 dan tahun baru 2023 sehingga masyarakat dapat merayakan Nataru dengan aman, selamat, tertib, lancar dan sehat dengan tetap menerapkan Prokes" ujarnya.
Selain itu, tujuan operasi menciptakan rasa aman kepada masyarakat pada sebelum, saat dan setelah pelaksanaan ibadah natal dan tahun baru dimasing- masing wilayah dari segala potensi ancaman dan gangguan
Sementara itu Kakorlantas Polri menyampaikan bahwa Anime masyarakat yang mengisi libur sekolah dan perayaan Nataru cukup tinggi sehingga akan menimbulkan tingginya mobilitas lalu lintas masyarakat, baik jalur alteri, jalur tol, pelabuhan dan bandara.
"Adanya perbaikan jalan dan pengerjaan jembatan dibeberapa titik akan menjadi hambatan terhadap perjalanan masyarakat yang tentunya dapat menimbulkan rawan kemacetan yang harus menjadi perhatian serta melakukan upaya-upaya, berkoordinasi dengan Bina marga sebagai langkah antisipasi" katanya.
"Tujuan pelaksanaan Operasi yaitu terciptanya Kamseltibcarlantas dalam perayaan Nataru" tambahnya.
Direktorat Bina Marga memaparkan bahwa Kondisi jalan Nasional, Jln Alteri dan Jl. Tol dimana dibeberapa titik masih mengalami perbaikan jembatan yang dapat mengurangi kapasitas jalan.
Tak hanya itu, Adanya bencana alam yang menimpa ruas jalan sehingga beberapa titik masih sedang perbaikan jalan yang dapat mempengaruhi kelancaran lalu lintas.
Sedangkan Pembukaan jalan tol yang baru yang akan difungsikan namun belum dipungut biaya, sehingga bisa mendukung dan dapat memperlancar arus mudik Nataru.
Posting Komentar